Jakarta, CNN Indonesia —
Macet kendaraan pemudik menuju Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, sampai Minggu 97/4) siang WIB belum terurai. Antrean panjang kendaraan bahkan mencapai 19 kilometer.
Berdasarkan pantauan Antara, di Tol Cilegon Barat di kilometer 92, kepadatan kendaraan mulai tampak terjadi pada Sabtu (6/4) hingga Minggu (7/4) dini hari WIB.
Salah satu pemudik asal Jakarta, Rahmat, di Cilegon, Banten, pada Minggu (7/4), mengaku telah berada di tol selama 15 jam demi bisa sampai ke Pelabuhan Merak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya berangkat setelah buka puasa, sekitar pukul 6, pas masuk Tol Jakarta itu sudah macet. Sampai sekarang pukul 03.55 WIB masih kena macet di Tol Cilegon jadi kurang lebih 15 jam perjalanan ini belum sampai pelabuhan,” ujar Rahmat, seperti dikutip Antara, Minggu (7/4).
Jumlah volume kendaraan yang menuju pelabuhan terus mengalami peningkatan, hingga terjadi kemacetan sepanjang 19 kilometer mulai dari Tol Tangerang-Merak hingga Pelabuhan Merak.
Rahmat sendiri mengaku telah memesan tiket untuk keberangkatan Minggu, pukul 21.00 WIB menyeberang dari Merak ke Pelabuhan Bakauheni melalui dermaga reguler. Kendati begitu, dia tak khawatir tiket kapal ferinya akan hangus, karena pembelajaran dari tahun sebelumnya pihak ASDP memberikan toleransi.
“Iya, harusnya jam 9 malam itu saya udah masuk kapal, karena terjebak macet jadi telat. Tapi saya tidak merasa khawatir karena tahun kemarin juga ada pemberian toleransi, karena macet gini kan bukan keinginan kami,” katanya.
(wiw)