Jakarta, CNN Indonesia

Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran Ruko Toko Bingkai di Mampang, Jakarta Selatan untuk mengusut penyebab kebakaran yang menewaskan tujuh orang.

“Hari Senin (22/4) dilakukan olah TKP oleh Puslabfor Polri,” ujar Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi kepada wartawan.

Pekan lalu Yossi mengatakan salah satu saksi sempat menyebut ada percikan api dari mesin pemotong kayu sebelum kebakaran terjadi. Percikan api ini timbul ketika para pegawai tengah membuat frame atau bingkai.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Memang ada informasi yang menyatakan adanya percikan api pada saat aktivitas pemotongan kayu atau frame kayu yang kemudian yang menjalar menjadi kebakaran,” tuturnya kepada wartawan, Jumat (19/4).

Selain itu, Yossi mengatakan polisi juga mendalami dugaan ada ledakan kompresor sebelum kebakaran.

“Ini yang akan kami pastikan melalui pemeriksaan dengan tim Puslabfor Polri. Apakah memang percikan itu memang kemudian mengakibatkan ledakan, atau ledakan itu benar-benar ada atau tidak,” jelasnya.

Diketahui kebakaran yang terjadi pada Kamis (18/4) malam menewaskan tujuh orang, dengan dua di antaranya masih anak-anak dan balita.

Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Kanitero menyebut ketujuh korban terjebak saat kebakaran dan jenazah baru bisa dievakuasi Jumat (19/4) pagi.

Ketujuh korban meninggal dunia tersebut di antaranya Thang Tjiman berusia 75 tahun, Heni perempuan usia 39 tahun, Riichi usia 2 tahun, Austin usia 8 tahun, Tia usia 25 tahun, Shella usia 20 tahun, dan Jesika usia 18 tahun.

Selain korban meninggal dunia, ada lima orang lainnya yang terluka. Mereka mengalami luka bakar ringan hingga serius saat menyelamatkan diri.

(tfq/vws)

[Gambas:Video CNN]





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *